Minggu, 13 Desember 2015

CARA MEMPERTAHANKAN BUDAYA SUMATERA BARAT (PADANG)

Mempertahankan Budaya

1.   Mau mempelajari budaya tersebut, baik hanya sekedar mengenal atau bisa juga dengan ikut mempraktikkannya dalam kehidupan kita. 

2.  Ikut berpartisipasi apabila ada kegiatan dalam rangka pelestarian kebudayaan, misalnya : 
·         Mengikuti kompetisi tentang kebudayaan, misalnya tari tradisi atau teater daerah sumatera barat. 
·         Ikut berpartisipasi dengan mementaskan budaya tradisonal pada acara ataupun kegiatan tertentu, seperti pada saat perayaan hari ulang tahun kemerdekaan bangsa, mengadakan pementasan yang berbau perjuangan, dan lain-lain. 


3. Mengajarkan kebudayaan sumatera barat pada generasi penerus sehingga kebudayaan itu tidak musnah dan tetap dapat bertahan. 

4.    Mencintai budaya sendiri tanpa merendahkan dan melecehkan budaya orang lain. 

5. Mempraktikkan penggunaan budaya sumatera bara dalam kehidupan sehari-hari,misalnya budaya berbahasa. 

6.    Menghilangkan perasaan gengsi ataupun malu dengan kebudayaan yang kita miliki. 

7.    Menghindari sikap primordialisme dan etnosentrisme.

Kendala Mempertahankan Budaya

Banyak faktor yang menyebabkan budaya sumatera barat (Padang) dilupakan dimasa sekarang ini, misalnya masuknya budaya asing. Masuknya budaya asing ke suatu negara sebenarnya merupakan hal yang wajar, asalkan budaya tersebut sesuai dengan kepribadian bangsa dan budaya. Namun pada kenyataannya budaya asing mulai mendominasi sehingga budaya lokal dan budaya sumatera barat diibukotaini mulai dilupakan.
Faktor lain yang menjadi masalah adalah kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya peranan budaya lokal. Budaya lokal adalah identitas bangsa. Sebagai identitas bangsa, budaya lokal harus terus dijaga keaslian maupun kepemilikannya agar tidak dapat diakui oleh negara lain. Walaupun demikian, tidak menutup kemungkinan budaya asing masuk asalkan sesuai dengan kepribadian negara karena suatu negara juga membutuhkan input-input dari negara lain yang akan berpengaruh terhadap perkembangan di negranya.
Dimasa sekarang ini banyak sekali budaya-budaya kita yang mulai menghilang sedikit demi sedikit.Hal ini sangatlah berkaitan erat dengan masuknya budaya-budaya ke dalam budaya kita.Sebagai contoh budaya dalam tata cara berpakaian.Dulunya dalam budaya kita sangatlah mementingkan tata cara berpakaian yang sopan dan tertutup. Akan tetapi akibat masuknya budaya luar mengakibatkan budaya tersebut berubah. Sekarang berpakaian yang menbuka aurat serasa sudah menjadi kebiasaan yang sudah melekat erat didalam masyarakat kita. Sebagai contoh lain jenis-jenis makanan yang kita konsumsi juga mulai terpengaruh budaya luar. Masyarakat sekarang lebih memilih makanan-makanan yang berasal dari luar seperti KFC, steak, burger, dan lain-lain. Masyarakat menganggap makanan-makanan tersebut higinis, modern, dan praktis. Tanpa kita sadari makanan-makanan tersebut juga telah menjadi menu keseharian dalam kehidupan kita. Hal ini mengakibatkan makin langkanya berbagai jenis makanan tradisional. Bila hai ini terus terjadi maka tak dapat dihindarkan bahwa anak cucu kita kelak tidak tahu akan jenis-jenis makanan tradisional yang berasal dari daerah asal mereka sumatera barat (padang).

Cara Bersahabat dengan Budaya Lain
Kita mengetahui bahwa Indonesia memiliki wilayah yang sangat luas dan penduduknya terpencar-pencar di berbagai pulau. Tiap penduduk tinggal di lingkungan kebudayaan daerahnya masing-masing. Ini artinya, di Indonesia terdapat banyak ragaman kebudayaan. Perbedaan tersebut antara lain dalam hal:
a.   Cara berbicara
b.   Cara berpakaian
c.   Matapen caharian
d.   Adat istiadat


Keanekaragaman budaya jangan dijadikan sebagai perbedaan, tetapi hendaknya dijadikan sebagai kekayaan bangsa Indonesia. Kita selaku bangsa Indonesia mempunyai kewajiban untuk selalu melestarikan kebudayaan yang beraneka ragam tersebut. Di samping itu, dengan mendalami kebudayaan yang beraneka ragam tersebut, wawasan kita akan bertambah sehingga kita tidak akan menjadi bangsa yang kerdil. Kita dapat menjadi bangsa yang mau dan mampu menghargai kekayaan yang kita miliki, yang berupa keanekaragaman kebudayaan tersebut. Sikap saling menghormati budaya perlu dikembangkan agar kebudayaan kita yang terkenal tinggi nilainya itu tetap lestari, tidak terkena arus yang datang dari luar. Melestarikan kebudayaan nasional harus didasari engan rasa kesadaran yang tingi tanpa adanya paksaan dari siapapun.